Untuk menuju ke Pantai ini, kalian perlu naik fast boat dari Pelabuhan Sanur dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Harga yang ditawarkan yakni Rp75.000 (saya pesan online). Beda fast boat yang kalian naiki, beda juga pelabuhannya. Namun ada beberapa fast boat yang menepi di dermaga yang sama.
Ada beberpa pelabuhan di Nusa Penida seperti Pelabuhan Banjar Nyuh, Toya Pakeh dan juga Pelabuhan Sempalan.
Saat itu saya memilih Maruti Fast Boat karena tersedia jam keberangkatan paling pagi dan menepi di Pelabuhan Toya Pakeh.
Dari Toya Pakeh, perjalanan ke Pantai Kelingking menempuh waktu 30 – 40 menit. Jalanannya mulus dan suasananya pun sangat tenang. Saya sangat menikmati pejalanan ke Pantai Kelingking dengan motor sewaan seharga Rp75.000 per hari.
Perjalanan menuju Pantai Kelingking dari Toya Pakeh |
Sesampainya di pintu masuk Pantai Kelingking, kalian akan diminta untuk membeli tiket masuk seharga Rp5.000 per motor.
It was like a dream when you arrived!
Pemandangan yang disajikan sangat- sangat menakjubkan! Angin sepoy-sepoy, terik matahari dan ditambah kokohnya gundukan bukit yang orang bilang membentuk jari kelingking, membuat saya pribadi seakan tersihir akan keindahannya. Serius. Kaya ga mau kedip. Pengennya ngeliatin ke pantai terus. Haha
Lebih mirip jari kelingking atau badan T-Rex? |
Setelah puas menikmat keindahan “T-rex island”, saatnya turun tangga menuju pantainya!
Tangga di sana jaraknya tinggi-tinggi banget. Jadi butuh effort lebih untuk naik turun tangganya. Tapi enaknya tangga tersebut sudah dibangun dengan baik.
Tangganya rapi dan aman untuk dilewati |
Sayangnya pembangunan tangga hanya setengah jalan saja. Untuk menuju pantainya, kalian hanya akan menemukan tanah setapak yang sudah dibentuk seperti tangga dengan pegangan di sebelah kiri kalian.
Dibandingkan dengan Pantai Diamond atau Diamond Beach, jalan turun menuju Pantai Kelingking ini lebih extreme dan berbahaya jika kondisi fisik kalian tidak sedang dalam keadaan fit.
Benar-benar seperti wall climbing. Namun, dengan tidak dilengkapi dengan alat keselamatan. Haha
Turun menuju pantainya kurang lebih membutuhkan waktu setengah jam atau lebih. Sedangkan naiknya? Tentu lebih dari 45 menit!
Jalan menuju pantai |
Semua yang kalian lalui mulai dari jalan yang agak licin berpasir, ditambah harus membuat perhitungan step mana saja yang akan kalian injak, juga keringat yang bercucuran, terbayarkan setelah menginjak pasir putihnya!
Gradasi air lautnya juara banget! Ombaknya juga asik plus pasirnya juga halus bangeeet.
Di tepi tebing ada beberapa pohon besar yang bisa dijadikan tempat berteduh dan tempat ganti pakaian.
Puas banget main air di sini |
Pohon di sisi tebing bisa jadi tempat berteduh |
Ada juga semacam goa di sebelah kanan dan kiri pantai yang cantik banget untuk berfoto. Jadi ga cuma foto sama ombak aja kan, hehe.
Ini goa di sebelah kanan |
Namun ada saja hal yang disayangkan dari pantai seindah ini,
yakni banyaknya sampah berserakan. Mulai dari botol plastic, plastic ciki,
styrofoam mie instan, bekas kayu bakar, bantal leher, bahkan ada oli yang
berserakan di pasir. Hufff. Tapi yasudahlah.
Oiya, saat sore hari, kalian bisa menyaksikan sunset yang
sangat indah, lho.
Karena perjalanan pulang menaiki tebing memakan waktu yang lama, jadi saya bergegas lebih cepat karena takut gelap di jalan naik.
Hanya satu tangga untuk naik dan turun |
Pemandangan dari atas |
Sesampainya di atas, kalian bisa mandi di tempat bilas seharga Rp5.000 dan memesan makanan atau kelapa muda untuk melegakan tenggorokan setelah perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan. Fiiuh.
Saya sangat bersyukur bisa kembali ke atas dengan selamat dan juga bisa menikmati keindahan salah satu pantai terbaik di dunia.
Mengingat trek ke Pantai Kelingking ini sangat-sangat tidak bersahabat, ada baiknya kalian olahraga seminggu sebelumnya agar fisik terutama otot kaki kalian kuat menopang beban tubuh kalian hihi.
Lanjut ke tips and tricks:
Datang lebih awal
Sebagai destinasi teratas di Nusa Penida, tentu banyak orang
yang datang. Usahakan agar kalian datang sepagi mungkin agar bisa lebih
menikmati pemandangan dengan leluasa. Saya datang sudah sore jadi agak ramai.
Turun sedikit
Beranikan diri untuk menyusuri anak tangga yang sudah dibuat dengan rapi. Di sana kalian akan mendapati angel foto yang lebih keren.
Bawa tripod
Tripod atau tongsis menjadi alat andalan ketika kalian ingin mengambil foto untuk selfie. Ketika foto selfie sudah cukup, jangan ragu untuk meminta tolong wisatsawan lainnya untuk mengambil foto kalian dengan pemandangan full hehe. They were so friendly.
Sediakan pakaian ganti
Untuk kalian yang hendak turun tebing menuju pantai, jangan lupa untuk selalu membawa pakaian ganti atau pakaian renang. Karena kalian ga akan tahan kalo ga kena air ketika sudah berada di bawah!
Pakai sepatu atau sandal yang tidak licin
Yap! Alas kaki menjadi factor penting ketika kalian turun tebing karena jalanannya yang tidak rata dan agak licin karena berpasir.
Bawa air mineral atau makanan sendiri
Sesampainya di pantai, air mineral bagaikan berlian! Karena tidak ada yang jualan di sekitar pantai, akan lebih baik kalau kalian bawa minum dan makanan sendiri. Tapi kalau kalian hanya menikmati pantai dari atas saja, tentu ada banyak warung.
Sekian sharing kali ini tentang pengalaman mengunjungi Pantai Kelingking Nusa Penida. Kalian juga bisa mengunjungi tempat wisata yang tidak jauh dari sini yakni Angel's Billabong dan Broken Beach.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar